Kompilasi gelandangan lebah madu
Gabungan gelandangan lebah madu
1. [+123, -1] Benar-benar lucu. Tawon sialan itu menggertak beberapa anak imut ini.
2. [+97, -0] Hul, bagaimana Anda dapat tangkap mereka demikian dekat serta tepat semacam itu? Lebah itu kecil. Ngomong-ngomong, mereka benar-benar imut ㅋㅋ
3. [+83, -0] Gambar paling akhir dengan serbuk sari pada gelandangan benar-benar lucu ㅋ ㅋㅋㅋ
4. [+50, -1] Lebah madu harus dilindungi serta tawon harus dibunuh sebanyak-banyaknya. Satu tawon membunuh beberapa ratus lebah madu. Peternak lebah dikasih tahu saat ada tawon sebab sebagian dari mereka bisa dengan gampang merusak semua sarang. , lebah madu mati sesudah menggempur musuh tapi sengatan tawon bisa dipakai seringkali serta dapat menggigit lebah madu untuk membunuh. Tawon benar-benar kejam serta mereka nampak agresif.
5. [+26, -0] Gelandangan kecil mereka yang lucu ㅋㅋ Tetapi beberapa orang akan cemas demikian ada yang terbang di seputar mereka ㅋㅋ
6. [+22, -0] Mereka nampak imut semacam ini tapi bila ada yang mendatangiku, saya jadi takut ㅠㅠ
7. [+18, -0] Saya pikirkan itu ada hubungan dengan rambut. Bila mereka tidak memiliki rambut serta bercahaya seperti serangga biasa, mereka akan nampak menjijikkan. Tapi sebab mereka mempunyai rambut, mereka nampak kurang beresiko serta entahlah bagaimana imut.
8, [+12, -0] Saya tidak paham jika pantatnya dapat semanis ini...
Lebah madu meliputi seputar tujuh spesies lebah dalam genus Apis, dari seputar 20.000 spesies yang ada. Sekarang ini diketahui seputar 44 subspesies. Mereka menghasilkan serta simpan madu yang dibuat dari nektar bunga. Disamping itu mereka membuat sarang dari malam, yang dibuat oleh beberapa lebah pekerja di koloni lebah madu.
Lebah madu yang berada di alam Indonesia ialah A. andreniformis, A. cerana serta A. dorsata, dan spesial di Kalimantan ada A. koschevnikovi.
Lebah madu sudah dikenal oleh manusia semenjak jaman budaya-budaya kuno beberapa ribu tahun lalu.
Dalam Islam, Al Qur'an tempatkan dengan cara spesial lebah madu jadi satu judul yakni An Nahl (Lebah Madu). Dalam salah satunya ayatnya (Surah An Nahl ayat 68-69 tercatat: Serta Tuhanmu mewahyukan pada lebah: Bikinlah sarang-sarang di bukit-bukit, di beberapa pohon kayu serta di beberapa tempat yang dibikin oleh manusia. Selanjutnya konsumsilah dari masing-masing (jenis) buah-buahan serta tempuhlah jalan Tuhanmu yang sudah di mudahkan. Selanjutnya dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang berbagai macam warnanya, didalamnya ada obat yang mengobati buat manusia. Sebenarnya pada yang demikian itu ada sinyal (kebesaran Tuhan) buat beberapa orang yang memikir.
Pembudidayaan lebah madu yang sekarang terkenal datang dari teritori Laut Tengah (Afrika Utara, Eropa selatan serta Asia Kecil) yang selanjut menebar ke semua daerah dunia. Bangsa Mesir Kuno membuat corong dari tanah liat untuk sarang lebah, selanjutnya dari keranjang anyaman. Di Afrika lebah madu dijaga dalam bongkahan kayu berupa silinder serta sarang itu digantung di pohon. Bangsa Rusia untuk pengembang lebah madu dengan cara kekinian, malah dikatakan sebagai wilayah tempat madu. Rusia mulai meningkatkan peternakan madu semenjak era ke 10 sampai sekarang dengan cara besar. Mereka yang mendapatkan sarang lebah madu yang dapat dipindahkan-pindahkan, tehnik itu dikenalkan oleh Peter Prokovich (1775-1850).
